Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Selebriti    
Terbang
Alec Baldwin Diusir dari Pesawat
Wednesday 07 Dec 2011 22:39:57
 

Alec Baldwin (Foto: Headlines.com)
 
Aktor Hollywood Alec Baldwin diusir dari pesawat, hanya karena dia main game internet sebelum pesawatnya lepas landas. Bintang serial TV 30 Rock itu, dipaksa meninggalkan tempat duduknya dalam pesawat American Airlines yang akan menuju New York dari bandara Los Angeles.

Mantan suami aktris Kim Basinger itu, menyatakan bahwa dirinya diusir saat bermain Words with Friends, sebuah permainan tentang menyusun kata di internet. Setelah insiden itu Baldwin langsung mengadu di Twitter, menulis kalau petugas penerbangan "mengomeli aku" karena memainkan game itu di pesawat.

Baldwin yang kelihatannya masih jengkel mengatakan mungkin akan pindah selera terbang dengan maskapai pesaing American Airlines, United Airlines, dengan menulis #theresalwaysunited (selalu ada united), namun kemudian mengaku sudah naik pesawat American Airlines lain setelah pengusiran itu.

Segera maskapai American Airlines menjawab keluhan Baldwin, juga melalui Twitter, dengan mengatakan akan "mengecek" insiden tersebut. Maskapai American Airlines baru saja menyatakan diri bangkrut pada pecan lalu, akibat terlilit utang.

Seorang penumpang lain yang kebetulan naik pesawat yang sama, mantan Direktur Jaringan MTV Michael J Wolf, adalah yang pertama kali menceritakan Alec Baldwin kena masalah dalam penerbangan ini.

Tapi Wolf tidak ikut diusir dari pesawat, padahal juga sedang menggunakan telepon genggamnya. "Naik pesawat AA di (bandar udara) LAX. Alec Baldwin dikeluarkan dari pesawat. Kami harus balik ke gate. Menjengkelkan (karena) semua penumpang harus menunggu," kata Wolf dalam akunnya seperti dilansir BBC, Rabu (7/12).

Aturan baku penerbangan memang mengharuskan penumpang pesawat diminta untuk mematikan telepon genggam, laptop dan alat elektronik lain, sebelum tingal landas dan mendarat. Hal ini dikhawatirkan dapat mengganggu alat-alat elektronik yang ada dalam pesawat.(sya)



 
   Berita Terkait > Terbang
 
  Bagaimana Mengalahkan Rasa Takut Terbang?
  Bisa Terbang Bukan Lagi Sekadar Mimpi ''Hoverboard'
  Jet Tempur Rusia Terbang Tiga Meter dari Pesawat AS
  AS Larang Terbang Boeing 787 Dreamliner
  Akibat Terbang Terlalu Rendah, Pesawat Bravo 202 Jatuh Menabrak Kantin
 
ads1

  Berita Utama
Hotman Paris Klaim Pengadaan Laptop Chromebook Tidak Ada Mark Up dan Aliran Dana ke Nadiem Makarim

Nadiem Makarim Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Laptop Chromebook di Kemendikbudristek

Menteri HAM Bakal Usulkan Restorative Justice soal Penangkapan Delpedro Marhaen terkait Aksi Demo Berujung Anarkis

Presiden Prabowo Menduga Ada Gerakan Makar dan Terorisme Dibalik Aksi Demo yang Anarkis hingga Penjarahan

 

ads2

  Berita Terkini
 
Hotman Paris Klaim Pengadaan Laptop Chromebook Tidak Ada Mark Up dan Aliran Dana ke Nadiem Makarim

Nadiem Makarim Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Laptop Chromebook di Kemendikbudristek

Menteri HAM Bakal Usulkan Restorative Justice soal Penangkapan Delpedro Marhaen terkait Aksi Demo Berujung Anarkis

Presiden Prabowo Menduga Ada Gerakan Makar dan Terorisme Dibalik Aksi Demo yang Anarkis hingga Penjarahan

Polisi Tangkap 4 Eksekutor Penculikan hingga Kepala Cabang Bank BUMN di Cempaka Putih Tewas, Aktor Utama Diburu

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2