JAKARTA, Berita HUKUM - Aliansi gerakan Indonesia Raya (Alkadira) begitu juga dengan tim rombongan Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) & TKI Peduli Bangsa mengadakan acara prosesi deklarasi akbar untuk siap ikut dalam komando barisan mendukung Capres-Cawapres No 1 Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa.
Acara deklarasi yang tak henti-hentinya terus mengalir di Pos pusat pemenangan Capres No 1, di Rumah Polonia, Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, yang hingga kini telah ratusan ormas dan kelompok masyarakat di seluruh Indonesia mendeklarasikan dukungannya kepada Prabowo-Hatta.
Acara deklarasi hari ini yang berlangsung dihadiri Muhammad Ali Ridho selaku ketua Alkadira, Jend. Purn. Sutrisno dan Hamid Husein Ketua PPTKIS & TKI Peduli Bangsa, beserta rombongan para Tenaga Kerja Wanita (TKW). Adapun deklarasi ini diadakan karena merasa akan visi misi Capres nomor urut 1 berkenaan pada setiap aliansi, sementara acara deklarasi dan komitmen dukungan iini berlangsung di markas besar Pos Pemenangan Prabowo-Hatta di rumah Polonia, Jakarta.
Dalam waktu bersamaan, seogiyanya M. Ali Ridho selaku ketua Alkadira memaparkan pada kata sambutannya, Alkadira adalah aliansi dari 77 elemen organisasi dengan latar belakang berbeda di antaranya petani, nelayan, buruh, perajin, dan TKI yang mana berharap agar segenap rakyat memilih Prabowo-Hatta menjadi Presiden RI 2014 -2019 pada Pemilihan Umum Presiden 9 juli mendatang. Menurutnya Prabowo adalah sosok pemimpin yang tegas yang lebih bisa membawa negara ini ke kancah internasional dan dianggap lebih mampu untuk memimpin bangsa yang besar ini, apalagi mereka adalah pasangan yang mengutamakan keunggulan produk dalam negeri. Perihal tersebut yang mana komunitas pengrajin sepatu Cibaduyut juga jatuh kepelukan Prabowo-Hatta.
"Komunitas Sepatu dan pengrajin Cibaduyut juga mendukung pemenangan Prabowo-Hatta, seperti halnya kawan-kawan kita juga memberikan hadiah dua pasang sepatu produk cibaduyut untuk digunakan capres dan cawapres kita nantinya, sepatu dikirim melalui via pos ke rumah Polonia ini. Dalam artian disini, sepatu itu kita berikan untuk simbol yang mana nantinya produksi dalam negeri lebih diutamakan dan diunggulkan. Karena kita yakin produk kita mampu bersaing dengan produk luar negeri," jelas M. Ali Ridho, pada kata sambutan di rumah Polonia, Juma't (13/6).
Pantauan pewarta, prosesi deklarasi yang meriah ini di padati oleh ratusan para TKW yang juga berlangsung dengan khidmat yang di iringi lagu, 'Prabowo Presiden Ku' (irama lagu; Garuda di Dadaku, By. Netral Band).(bhc/bar) |