JAKARTA, Berita HUKUM - Politisi Demokrat Andi Arief menyebutkan jika Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri masih dendam ke Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Bahkan dendam itu turun ke anak SBY, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.
Hanya saja tidak jelas maksud Andi Arief yang diposting ke Twitternya, @AndiArief__, Sabtu (26/10) kemarin. Hanya saja dugaannya terkait komoposisi menteri di Kabinet Indonesia Maju. AHY tidak dapat jatah menteri.
"Awalnya saya menduga bahwa dendam Ibu Megawati itu hanya pada Pak @SBYudhoyono, ternyata turun juga ke anaknya @AgusYudhoyono. Tadinya saya melihat Pak Jokowi mampu meredakan ketegangan dan dendam ini, rupany belum mampu," tulis Andi Arief.
Andi Arief memaklumi jika dugaannya itu benar. Sebab Demokrat sangat melekat dengan SBY. Dan AHY ikut diseret dalam permasalahan politik antara SBY dan Megawati.
@AgusYudhoyono tidak pernah merencanakan hidupnya sebagai anak @SBYudhoyono, itu takdir sejarah. Karena itu dendam Ibu Megawati hingga ke anak cucu SBY adalah dendam pada takdir," tulis dia.
Hubungan panas Megawati dengan SBY dimulai saat Pemilu 2004. Saat itu SBY yang menjadi menteri Megawati mencalonkan diri sebagai presiden. Akhirnya SBY pun salahkan Megawati di Pilpres 2004. Sampai 2014, PDI Perjuangan menjadi oposisi.(suara/bh/sya) |