MAKASSAR-Seorang anggota satuan Gegana Brigadir Mobil (Brimob) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) Beriptu Andi Alimuddin meninggal dunia, usai mengikuti latihan rutin satuannya, Rabu (27/7). Korban wafat dalam perjalanan ke RS Bhayangkara.
Sebelum mengembusan nafas terkahirnya, Andi merasa lemas sehingga dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara oleh pihak penanggung jawab latihan tersebut. Andi Akhirnya diketahui meninggal dunia saat tiba dan diperiksa di ruang Forensik Polda Rumah Sakit Bhayangkara. Korban meninggal karena mengalami hight stroke.
Menurut Kasat Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol. Mochammad Badrus, kejadian tersebut berawal Andi sedang mengikuti latihan tembak di Kelurahan Bili-bili, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa. Andi merupakan anggota yang cekatan dan kerap memberikan semangat pada rekan lainnya.
"Bahkan almarhum saat latihan tadi sempat menyanyikan yel yang memberikan semangat motivasi terhadap rekannya yang lain," kata Badrus.
Namun, lanjut dia, tiba-tiba saja Andi merasa lemas. Sejumlah rekannya langsung menggotong dan membaringkannya ke ruangan. Namun, melihat kondisinya yang mengkhawatirkan, korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis. “Belum sempat sampai rumah sakit, Andi sudah meninggal dunia dalam perjalanan,” jelas dia.
Andi Alimuddin, pria kelahiran 1988 tersebut merupakan anak kedua dari empat bersaudara. Jenazah kini telah diserahkan kepada ke dua orang tuanya yang berada di Jl Rappocini Raya Lorong V, Kecamatan Rappocini. Jenazah akan dikebumikan di kampung halamannya di Baddoka, Kecamatan Biringkanaya. (tbt/nas)
|