Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Mengandung Babi
Awas Daging Babi Beredar Di Kabupaten Bekasi
Saturday 24 Mar 2012 18:04:21
 

Rekayasa Daging Babi Menjadi Daging Sapi (Foto: Ist)
 
BEKASI (BeritaHUKUM.com) - Dinas peternakan, perikanan dan kelautan Kabupaten Bekasi Jawa Barat terus melakukan kordinasi dengan aparat kepolisian untuk mencegah beredarnya daging babi yang sebelumnya ditemukan dari pedagang yang ditipu setelah ditawari oleh oknum yang secara keliling menawarkan daging tersebut.

" oknum tersebut menawari daging itu dengan dalih daging sapi." ujar kepala dinas peternakan, perikanan dan kelautan Kabupaten Bekasi yang dihubungi melalui telepon genggamnya jum'at (23/3).

Dijelaskan Agus, setelah merasa curiga pedagang tersebut melaporkannya ke Polsek Tambun Kabupaten Bekasi yang sejauh ini bukti daging babi itu sudah diamankan." awalnya pedagang itu tergiur dengan harga daging yang dibawah rata-rata." kata Agus

Selain itu, menurut Agus daging babi tersebut dikirim dari wilayah Tangerang, sehingga pihaknya berharap kepada para pedagang di wilayah Kabupaten Bekasi untuk melaporkan jika ada oknum yang menawarakan daging dengan harga murah." para pedagang juga harus teliti sebelum membeli jangan sampai nantinya merugikan diri sendiri apalagi jika dijual kembali kepada warga." paparnya

Diketahui temuan daging babi murni itu, lanjut Agus dibeli dengan harga 20.000 perkilo kemudian dijual kembali seharga 40.000 dengan dalih daging tersebut adalah daging sapi guna mengelabui para pedagang sapi khususnya." kami sudah memanggil seluruh kelompok pedagang sapi di Kabupaten bekasi agar mewaspadai beredarnya daging babi tersebut." pinta Agus

Ditempat terpisah, Polsek Tambun Kabupaten Bekasi sejauh ini belum mau memberikan keterangan secara rinci terkait pelaporan pedagang yang tertipu karena membeli daging babi, sedangkan oknum penjual daging babi masih terus ditelusuri walaupun daging babi tersebut tidak meluas menyebar di pasar tradisional, karena oknum itu disinyalir menjual daging babi dengan menawari secara keliling. (eko)



 
   Berita Terkait > Mengandung Babi
 
  Telusuri Keberadaan Daging Babi Mirip Daging Sapi di Wilayah Lain
  Awas, Dua Coklat Cadbury Mengandung 'Porcine' Babi
  Terindikasi Lemak Babi, Minyak Goreng Bening Haram
  WaSekjen MUI KH Tengku Zulkarnain: Polisi Bertindak Cepat, Seret Produsen Kickers Kulit Babi ke Meja Hijau
  Kantin SD di Samarinda Jual Bakso Daging Babi
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Viral Konten Dedi Mulyadi soal Sumber Air Aqua, Ini Klarifikasi AQUA

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2