NEW YORK, Berita HUKUM - Bendera Palestina akan berkibar untuk pertama kalinya di Gedung Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB di New York. Para pemimpin Palestina mengatakan, itu akan merupakan "hari yang paling emosional dan membanggakan." Beberapa waktu lalu, sidang majelis Umum PBB menyetujui keputusan untuk mengibarkan bendera Palestina dan Vatikan.
Israel menolak keputusan itu dan memprotesnya, bersama Amerika serikat dan enam anggota PBB lain. Para pemimpin Israel dan Palestina akan berbicara di sidang PBB pekan ini.
"Rasa bangga di kalangan rakyat Palestina begitu merasuk di hati ketika dunia mengambil keputusan dalam pemungutan suara yang bersejarah ini," tulis Presiden Palestina, Mahmud Abbas di Huffington Post pada, Selasa (29/9).
"Saya percaya, hari ketika bendera kami dikibarkan di antara masyarakat bangsa-bangsa di dunia, akan juga merupakan hari yang paling emosional dan membanggakan."
Ia juga menyerukan penyelesaian multilateral bagi konflik Palestina-Israel.
"PBB mesti memberikan kepada rakyat kami, lebih dari sekadar harapan," tandasnya.
Dalam pemungutan suara terkait bendera Palestina, 119 mendukung, sementara 45 negara memutuskan tidak ikut mengambil suara.
Duta besar Israel di PBB saat itu menyebut, langkah itu merupakan "upaya terang-terangan untuk membajak PBB."
Ia menandaskan, satu-satunya cara Palestina mencapai kedaulatan sebagai sebuah negara adalah dengan perundingan langsung dengan Israel.(BBC/bh/sya) |