JAKARTA, Berita HUKUM - Menteri Koordinator Perekonomian, Chairul Tanjung, nyatakan siap pasang badan dihadapan puluhan wartawan yang sudah menunggunya usai melakukan rapat koordinasi perdana dengan para jajaran eselon satu dan dua di Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Kamis (11/9).
Chairul yang juga Pelaksana Tugas Menteri ESDM meminta para jajaran pejabat dan pegawai Kementerian ESDM untuk melakukan pembenahan dan memperbaiki diri, agar kesalahan masa lalu tidak terulang kembali.
“Untuk hadapi resiko dan penyelesaian kendala, saya nyatakan saya siap pasang badan dalam kementerian ini . Asalkan kepada keluarga ESDM dapat memperbaiki diri. Komitmen dari peserta rapat dalam garis koordinasi untuk mengembalikan nama baik kementerian ini merupakan tugas dan amanah, Saya menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya, kalau ESDM berkomitmen dan saya akan pasang badan, asal komitmen yang diucapkan, dilaksanakan dengan baik,” papar Chairul.
Kementerian ESDM kini sedang dalam sorotan publik usai KPK menyatakan Menteri ESDM Jero Wacik sebagai tersangka dalam kasus pemerasan. Jero dijerat dengan pasal 12 huruf e atau Pasal 23 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana yang telah diubah dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Tipikor Juncto pasal 421 KUHP.
Surat perintah dimulainya penyidikan terhadap Jero Wacik telah ditandatangan oleh Pimpinan KPK sejak 2 September 2014. Sebelumnya mantan Ketua SKK Migas, Rubi Rubiandini dan mantan Sekretaris Jenderal kementerian ESDM, Waryono Karyo telah dijerat akibat kasus suap dilingkungan migas dan penyelewengan proyek pengadaan barang.
Terkait posisi Chairul Tanjung sebagai Pelaksana Tugas Menteri ESDM Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah menerbitkan Keputusan Presiden Nomor 77/P Tahun 2014 mengenai penunjukan Chairul Tanjung sebagai pelaksana tugas Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menggantikan Jero Wacik.(bhc/mat)
|