KAUR, Berita HUKUM - Wilayah desa yang terletak di daerah perkebunan, desa Jati Mulyo, kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur, Bengkulu lebih fokus melakukan pembangunan melalui program Dana Desa untuk meningkatkan sektor pertanian, sehingga penganggarannya lebih diprioritaskan dalam pembuatan jalan baru menuju Perekunan masyarakat.
Suyanto sebagai Kepala Desa Jati Mulyo menjelaskan bahwa, untuk pembangunan alokasi dana desa ditahun 2018 ini, digunakan lebih memfokoskan guna pembangunan jalan sentraproduksi, hingga alokasi dana yang dianggarkan lebih besar mencapai ratusan juta rupiah.
"Tujuan pembangunan jalan sentraproduksi ini untuk meningkatkan hasil pertanian masyarakat, yang selama ini sudah lama menunggu pembangunan jalan menuju lokasi perkebunan warga masyarakat, mengingat warga desa Jati Mulyo mayoritas petani,dengan adanya jalan baru masyarakat lebih mudah untuk merawat dan mengeluarkan hasil pertanian untuk dipasarkan," ujar Suyanto, Senin (3/11).
Selama ini pengangkutan hasil pertanian masih pemikulan dengan berjalan kaki, harapannya kedepan dengan pembangunan jalan ini, pengangkutan hasil pertanian bisa menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat.
Suyanto menambahkan, "selain pembangunan jalan sentraproduksi menuju perkebunan, dana desa tahun 2018 juga digunakan untuk membangun pelat deker sebagai penundukung pembangunan jalan sentraproduksi baru," ungkapnya.
Sementara, Bambang sala satu warga Jati Mulyo sangat mengapresiasi atas pembangunan di desanya tersebut, mengingat jalan menuju perkebunan saat ini sudah sangat di nanti warga, agar aktivitas ke kebun lebih mudah.
"Dalam kegiatan pembangunan selalu berdasarkan azas musyawarah dan mufakat masyarakat, sehingga pembangunan yang akan diputuskan selalu mementingkan kepentingan orang banyak," pungkas Bambang.(bh/aty)
|