ACEH, Berita HUKUM - Dinas Sosial Kota Langsa Senin (10/2) menyerahkan bantuan masa panik kepada satu Keluarga korban kebakaran Samsul (35 tahun) dan Aisyah (30 tahun) warga Simpang Lhe Kecamatan Langsa Barat.
Bantuan masa panik tersebut di serahkan lansung kepala Dinas Sosial kota Langsa Mursyidin Budiman yang di terima lansung istri korban Aisyah, dan di saksikan Geuchik Gampoeng Simpang Lhe Saiful Anwar.
Berupa 15 kg beras, 4 kotak mie instant, 4 liter minyak goreng, 6 botol saos sambal, 6 botol kecap, 120 butir telor, 1 lembar tenda biru, 2 buah baju kaos kerah, 2 buah baju daster, 2 buah sajadah, 2 buah panci dandang, 1 paket kids wear, 4 helai kain sarung, 2 helai selimut, 1 paket food ware, 1 buah sodet satel, 1 buah teko ceret.
Menurut Aisyah kebakaran yang terjadi pada (8/2) Sabtu dini hari, suaminya Samsul yang bekerja sebagai kuli bangunan sedang tidak berada dirumah, "saya hanya ber tiga dengan anak saya, tiba-tiba saya melihat api sudah menyala, kemudian saya menjerit minta tolong, alhamdulillah berkat bantuan tetangga api berhasil di padamkan, dan tidak menjalar ke rumah tetangga," ujar Aisyah.
Kepala Dinas Sosial Kota Langsa Mursyidin Budiman di sela-sela penyerahan bantuan tersebut, pada awak media mengatakan, selain bantuan pangan pihak Dinsos juga pakaian dan sedikit papan dan tenda, sesuai Standars Protab bantuan masa panik," ujar Mursyidin Budiman.
Sementara Geuchik Gampoeng Simpang lhe Kecamatan Langsa Barat Saiful Anwar, usai penyerahan bantuan pada warganya pada awak media mengatakan, saya sangat berterima kasih pada Dinas Sosial atas bantuannya terhadap warga saya," ujarnya.
Seusai kejadian saya lansung menghubungi dinas terkait, dan alhamdulillah hari ini bantuannya sudah diterima oleh korban, di Gampoeng memang masih banyak rumah-rumah yang tidak layak huni, saya selaku Geuchik (Kepala Desa) sudah mengusulkan namun tahun 2013 hanya 2 Keluarga yang mendapat bantuan, 1 dari Dinas pekerjaan Umum dan 1 nya lagi dari Baitul Mal," pungkas Saiful Anwar.(bhc/kar) |