JAKARTA, Berita HUKUM - Tahun 2013 merupakan tahun penentuan sejauh mana partai-partai mampu mendulang suara pada Pemilu 2014 nanti. Para Ketua Umum partai yang telah lolos untuk mengikuti Pemilu, gerak-gerik mereka dalam pantauan media.
Ketua Umum Partai Gerindra pernah mendatangi Ketua Umum PAN Hatta Rajasa, namun pembicaraan mereka belumlah sampai pada persoalan koalisi untuk bersama memenangkan Pemilu 2014.
"Dari informasi yang saya terima bahwa Prabowo datang menemui Hatta Rajasa dalam rangka berbincang-bincang tentang perekonomian nasional, belum sama sekali membicarakan tentang koalisi. Boleh dong saling silaturahmi," kata Wakil Sekjen (Wasekjen) partai Gerindra Anwar Ende kepada Pewarta BeritaHUKUM.com saat ditemui di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Senin (18/2).
Dikatakannya lagi kemarin ada acara bergabungnya Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) telah resmi bergabung dengan Gerindra. Ketua Umum PKNU Chairul Anam, Ketua Dewan Syuro PKNU KH Abdul Azim Suhaimin dan Wakil Ketua Umum PKNU Muchtar Tahir serta Sekjen PKNU Tohadi telah resmi datang dan menyatakan akan memenangkan partai Gerindra dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden.
"Tapi PKNU tidak melebur, itu nanti PKNU akan membentuk organisasi sayap. Di partai kita ini, ada yang namanya organisasi sayap, PKNU akan membentuk organisasi sayap yang ada di bawah partai Gerindra. Ketua Umum PKNU dan para pendukung dan simpatisannya ingin menyalurkan aspirasinya melalui partai Gerindra," terang Anwar.
Dijelaskannya lagi bahwa PKNU memiliki banyak konstituen, namun partainya tidak lolos. Para Anggota PKNU juga ingin jadi Anggota DPR, "Kendaraan mana yang dipakai, ya kita welcome, siapa saja yang ingin bergabung kita akan terima," ujar Wasekjen.
"Seperti diketahui bahwa untuk pencalonan sebagai caleg partai Gerindra itu kita membuka pendaftaran, kita buka secara umum siapa saja yang ingin mendaftarkan diri, pendaftaran sampai tanggal 28 Februari 2013," jelasnya.
"Animo masyarakat terhadap partai Gerindra cukup besar, sampai hari kemarin hampir 1400 orang sudah mendaftar di partai Gerindra untuk DPR RI, dan belum ditutup. Namun ada quota, sebab jumlah kursi yang diperebutkan untuk DPR RI hanya 560. Badan seleksi partai Gerindra akan menyeleksi para caleg yang layak untuk diusung partai, kita ingin menang, tentunya kita akan mengusung calon-calon yang memiliki peluang keterpilihan yang besar. Itu saya pikir hal yang wajar dimana-mana," ungkap Anwar.
Mengenai Pilgub Jawa Barat, partai Gerindra telah menyatakan diri mendukung penuh Dede Yusuf yang maju sebagai calon Gubernur Jawa Barat. "Partai kita mendukung pencalonan Dede Yusuf untuk maju menjadi Gubernur Jawa Barat, itu sudah jelas," pungkas Anwar.(bhc/mdb) |