JAKARTA, Berita HUKUM - Bekas petinggi SKK Migas Rudi Rubiandini pernah bertemu Direktur Kernel Oil Singapura Widodo Ratanachaithong. Pertemuan itu berlangsung dua kali di Singapura. Dalam pertemuan tersebut, keduanya membicarakan bisnis di Indonesia.
Hal ini dibenarkan Pengacara Widodo Ratanachaithong, Junimart Girsang di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (26/8). “Betul dia (Widodo Ratanachaithong) pernah bertemu dua kali dengan Pak Rudi di Singapura. Pertemuan dua kali dengan Pak Rudi itu membahas prospek bisnis Indonesia,” papar Junimart.
Terkait krusialnya Saksi yang akan disampaikan petinggi Kernel Oil yang berada di Singapura itu, KPK bakal memanggilnya sebagai Saksi dalam waktu dekat ini. Namun belum dapat dipastikan waktu dan keterangan resmi dari KPK terkait pemanggilan ini.
Meski demikian, Widodo siap dipanggil dan memberi keterangan. Bahkan, dirinya siap memberikan kesaksian yang mengejutkan. Seperti dinyatakan Junimart, saat ini Widodo sedang berkomunikasi dengan pihak Kepolisian Singapura untuk pengembanganan alat bukti yang akan diajukannya di KPK.
“Sekarang sedang dilakukan komunikasi dengan polisi Singapura, untuk forensik. Pekan ini juga beliau akan memberi alat bukti kepada saya. Alat bukti itu adalah CCTV,” ungkapnya.
Pengembangan kasus ini terus diperdalam KPK, terkait adanya indikasi keterlibatan para pejabat lainnya. Saat ini KPK telah menetapkan (RR) Rudi Rubiandini mantan kepala SKK Migas, Simon Gunawan Tanjaya, dan Deviardi sebagai tersangka.(bhc/fdy) |