Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
EkBis    
Sembako
Kelangkaan Sembako Permainan Spekulan
Thursday 04 Jun 2015 06:55:00
 

Ilustrasi. Pedagang sembako di sebuah pasar di Jakarta (Foto: Istimewa)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Memasuki bulan Ramadhan, fenomena tahunan meningkatnya permintaan akan komoditas pangan yang berujung pada kenaikan harga sembako kembali terjadi di tanah air. Bahkan terjadi kelangkaan akibat aksi spekulan, adanya penimbunan bahan pangan, dan terkendalanya distribusi pasokan yang lambat.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi VI Bambang Haryo Soekartono berpendapat bahwa, harus dilakukan koordinasi antara Kementerian Perdagangan dengan Kementerian Pertanian terkait kelangkaan tersebut, jangan sampai kelangkaan sembako hanya dibebankan pada Kementerian Perdagangan.

“Saya kurang yakin bahwa terjadi kelangkaan sembako di Indonesia, padahal puasa kan masih lama, saya melihat permintaan masyarakat akan sembako masih belum meningkat tinggi dibandingkan permintaan saat puasa nanti.” ungkap Bambang Haryo di Jakarta, Rabu (3/6).

Politisi Gerindra ini juga berpendapat bahwa, “belum puasa saja sudah terjadi kelangkaan sembako, tentu ini ada spekulan yang menginginkan untuk mencari keuntungan di saat-saat permintaan sembako meningkat terutama di saat puasa dan lebaran”.

“Karena itu langkah cepat yang harus dilakukan Kementerian Perdagangan dengan melakukan operasi pasar dan menyelidiki atas kelangkaan tersebut. Operasi pasar diharapkan dapat menstabilkan dan menekan harga-harga sembako di pasar”, ungkap Bambang Haryo.

Sejauh ini, kenaikan dan kelangkaan sembako belum terjadi di seluruh wilayah Indonesia, namun dalam hal ini pemerintah perlu melakukan antisipasi agar tidak tidak meresahkan dan memberatkan masyarakat. Selain itu Komisi VI juga berencana memanggil Menteri Perdagangan terkait dengan permintaan bahan pangan yang tinggi pada bulan puasa dan lebaran.(skr/dpr/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Sembako
 
  Harga Bahan Pokok Semakin Naik, Ketua DPR Desak Pemerintah Segera Kendalikan
  Pajak Sembako Merupakan Pengkhianatan Kepada Rakyat
  Polda Metro Jaya Melaunching Gerakan Stabilisasi Pangan Menjelang Hari Raya Idul Fitri
  Sidak Kapolda di Pasar Segiri Samarinda, Harga Bawang dan Telur Masih Tinggi
  Polisi Menggerebek PD Masa Harapan yang Melakukan Penipuan Kemasan Beras Kualitas Bagus
 
ads1

  Berita Utama
5 dari 6 Orang Terjaring OTT KPK Ditetapkan Tersangka Kasus Proyek Jalan di Sumatera Utara

Pengurus Partai Ummat Yogyakarta Buang Kartu Anggota ke Tong Sampah

Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

 

ads2

  Berita Terkini
 
Psikiater Mintarsih Ungkap Kalau Pulau Dijual, Masyarakat akan Tambah Miskin

5 dari 6 Orang Terjaring OTT KPK Ditetapkan Tersangka Kasus Proyek Jalan di Sumatera Utara

Psikiater Mintarsih: Masyarakat Pertanyakan Sanksi Akibat Gaduh Soal 4 Pulau

Terbukti Bersalah, Mantan Pejabat MA Zarof Ricar Divonis 16 Tahun Penjara

Alexandre Rottie Buron 8 Tahun Terpidana Kasus Pencabulan Anak Ditangkap

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2