Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
Jokowi
Kunjungi Ponpes, Presiden: Ini Rutin Kita Lakukan, Tidak Ada Urusannya Dengan Politik
2018-03-09 08:32:56
 

Presiden Jokowi saat di Pondok Pesantren Mambaus Sholihin, Gresik.(Foto: twitter)
 
GRESIK, Berita HUKUM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, kunjungannya ke pondok pesantren (ponpes) yang sering kali dilakukannya dalam setiap kunjungan kerja ke daerah, adalah hal yang rutin. Ia menambahkan bahwa kunjungan tersebut tidak ada urusannya sama sekali dengan politik.

"Inikan memang rutin kita lakukan, setiap ke daerah pasti ke satu dua tiga pondok. Saya kira penting sekali menjelaskan apa yang telah dikerjakan oleh pemerintah dan apa yang akan dilakukan," kata Presiden Jokowi usai mengunjungi Pondok Pesantren Mambaus Sholihin di Kecamatan Suci, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Kamis (8/3).

Menurut Presiden, dalam kunjungan ke pondok pesantren itu, dirinya juga meminta masukan kepada ulama, mana yang perlu diperbaiki, mana yang perlu dikerjakan yang lebih besar lagi. Presiden menilai, masukan-masukan seperti itu sangat penting sekali apabila dirinya masuk ke pondok-pondok.

Mengenai apakah juga dirinya minta masukan soal sosok Calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, Presiden Jokowi dengan tegas mengatakan, bahwa kunjungannya ke pondok-pondok pesantren tidak ada urusannya dengan politik.

"Tanya saja ke Pak Kiai. Kalau ada pertanyaan dari Pak Kiai ya saya jawab. Enggak ada pertanyaan juga ya saya enggak jawab," ujar Presiden Jokowi.

Usai melakukan kunjungan kerja ke Gresik, Presiden Jokowi dan rombongan melanjutkan kunjungan kerja ke Kabupaten Lamongan.(FID/OJI/ES/setkab/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Jokowi
 
  Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi
  Jokowi Bereaksi Usai Connie Bakrie Sebut Nama Iriana,Terlibat Skandal Pejabat Negara?
  Eggi Sudjana Laporkan Jokowi soal Dugaan Ijazah Palsu,Tantang UGM Buka Suara
  PKS Minta Jokowi Lakukan Evaluasi, Tak Sekadar Minta Maaf
  PKB Sebut Selain Minta Maaf, Jokowi Juga Harus Sampaikan Pertanggungjawaban
 
ads1

  Berita Utama
Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

 

ads2

  Berita Terkini
 
Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2