Sebelumnya pada pekan ini media pemerintah melaporkan peristiwa tersebut terjadi di Luntai" /> BeritaHUKUM.com
Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Cina
Lima Puluh Orang Tewas di Xinjiang
Friday 26 Sep 2014 16:26:33
 

Akses masuk dan penyebaran informasi dari wilayah Xinjiang dikontrol ketat.(Foto: @firstpostin)
 
CINA, Berita HUKUM - Lima puluh orang tewas dalam peristiwa kekerasan di Xinjiang, pada Minggu(21/09), yang disebut polisi sebagai sebuah "serangan teroris yang serius" seperti dilaporkan media pemerintah Cina.

Sebelumnya pada pekan ini media pemerintah melaporkan peristiwa tersebut terjadi di Luntai yang menyebabkan dua orang tewas,

Kamis (25/9) lalu sebuah portal berita pemerintah mengatakan 40 "perusuh", enam warga sipil dan empat pertugas polisi tewas. Tidak ada keterangan mengapa laporan tersbeut terlambat disampaikan.

Kekerasan meningkat di Xinjiang dalam beberapa bulan.

Wilayah di Cina bagian barat ini dihuni oleh minoritas Muslim Uighur. Ketegangan meningkat antara komunitas Uighur dan suku Ha, Cina.

Portal berita pemerintah regional Tianshan, menyebutkan ledakan terjadi pada 17:00 pada Minggu (21/09) di dua pos polisi, sebuah pasar terbuka dan pintu masuk toko.

Laporan itu menyebutkan para "perusuh" meledakkan dirinya atau ditembak oleh polisi. Lima puluh empat warga sipil tewas dan dua "perusuh" ditangkap.

Tianshan menyebutkan tersangka utama adalah Mamat Tursun, dan memberitakan dia "telah beroperasi sebagai seorang ekstrimis sejak 2003".

Konfirmasi secara independen sulit dilakukan di Xinjiang, karena pemerintah Cina mengontrol ketat akses masuk dan penyebaran informasi dari daerah tersebut.(BBC/bhc/sya)



 
   Berita Terkait > Cina
 
  Wakil Ketua MPR, Syarief Hasan: Perlu Antisipasi dan Mitigasi Lonjakan Wisatawan Cina
  Ketika Negara-negara Eropa Menghadapi Jebakan Utang' China
  Pertumbuhan Ekonomi Cina Melambat Akibat Pandemi Corona Hingga Utang
  Topan In-fa Melintasi Cina Puluhan Orang Tewas, Shanghai Dilanda Banjir Besar
  Tren 'Kaum Rebahan' Melanda Anak-anak Muda China yang Merasa Lelah Budaya Kerja Keras Tapi Gaji Pas-pasan
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

Pakar Hukum: Berdasarkan Aturan MK, Kepala Daerah Dua Periode Tidak Boleh Maju Lagi di Pilkada

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Hari Guru Nasional, Psikiater Mintarsih Ingatkan Pemerintah Agar Segera Sejahterakan Para Guru

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Judi Haram dan Melanggar UU, PPBR Mendesak MUI Mengeluarkan Fatwa Lawan Judi

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2