YOGYAKARTA, Berita HUKUM - Ditengah merebaknya pandemi Virus Corona (Covid-19) saat ini, Kejaksaan Tinggi Daerah Isrimewa Yogyakarta (Kejati DIY) menjelang bulan suci Ramadhan mengadakan bakti sosial. Mereka memberikan bantuan kemanusian berupa paket sembako sebanyak 400 lebih kepada warga yang kurang mampu.
Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) DIY, Dr Masyhudi SH MH menyatakan kemarin kami mengadakan acara bakti sosial dengan memberikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu. Tujuannya agar dapat meringankan kebutuhan hidupnya di tengah pandemi Covid -19 saat ini.
"Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Kejaksaan dan bekerjasama dengan IAD (Ikatan Adhyaksa Dharmakarini) wilayah Provinsi DIY kepada warga yang terdampak Covid 19. Mereka yang mendapatkan bantuan tersebut seperti tukang ojek, tukang becak, pemulung dan buruh," ujarnya via WhassApp kepada pewarta Berita Hukum pada Rabu, (22/4).
Menurut Masyhudi bakti sosial ini merupakan bentuk budaya gotong royong, saling tolong menolong dan saling membantu, sehingga mendorong kepada warga yang mampu agar peduli terhadap warga kurang mampu yang membutuhkan uluran tangan.
"Ini merupakan kegiatan sosial terhadap masyarakat sekitar Kejati DIY. Semoga bantuan ini bisa mengurangi beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidupnya," jelasnya.
Lebih lanjut mantan Kejari Jakarta Selatan ini mengatakan pandemi covid-19 ini mempunyai dampak yang luar biasa. Banyak perusahaan yang merumahkan karyawannya dan melemahnya sektor ekonomi. Di samping itu, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Orang Dalam Pengawasan (PDP) terus meningkat.
Sebagai orang nomor satu di korps Adhyaksa DIY ini, Masyhudi menghimbau kepada segenap warga dan pegawai Kejaksaan untuk tidak putus harapan dan tidak berhenti memohon serta berdo’a kepada Allah SWT agar kegiatan ini dirahmati dan diridhoi Allah serta pandemi Covid-19 segera berakhir.
"Semoga wabah Covid -19 ini dapat diatasi sehingga kegiatan masyarakat kembali normal seperti semula. Bekerja dengan tenang, anak-anak bisa kembali ke sekolah mencari ilmu dan masyarakat Umat Islam yang akan memasuki bulan puasa dapat beribadah dengan baik, khusyuk dan tenang," tandasnya.(bh/ams) |