JAKARTA, Berita HUKUM - Jaajaran Polsek Metro Tanah Abang membekuk dan menembak kaki, satu dari dua bandit yang mengaku Polisi. Perampok sepeda motor ambruk ditembak petugas Polsek Metro Tanah Abang di Jalan Bendungan Jati Luhur, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (5/5) malam lalu, dari tangan kedua tersangka Polisi berhasil menyita sepeda motor hasil kejahatan.
Tersangka yang ditembak betis kanannya bernama Asdi Gunawan alias Jawa (29), sedangkan satu pelaku lainnya Danang alias Acong, kini masih diburu.
Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Kus Subiyantoro, menuturkan perampasan sepeda motor itu pada, Sabtu (3/5) lalu sekira pukul 21:00 WIB. Ketika itu korban bernama Wahyu Pratama Putra, 15 tahun, bersama temannya Reza, berboncengan sepeda motor Honda Beat B 3329 BIL, melintas di Jalan Bendungan Jati Luhur, Tanah Abang.
"Saat mendekati lampu merah, tiba-tiba dua lelaki berboncengan sepeda motor mengaku polisi dari Polres Metro Jakarta Pusat menyetop korban. Kedua pelaku menanyakan helm dan STNK. Kedua pelaku juga mengancam korban menggunakan golok," ujar AKBP Kus Subriyantoro seperti dikutip dari Humas Polda Metro Jaya, Rabu (7/5).
Karena takut, kedua korban mau saja dibawa pelaku berputar-putar dengan sepeda motor korban. Bandit tersebut membawa korban hingga ke kawasan Monas dan setibanya dengan parkiran IRTI, korban diturunkan dan motor Honda Beat dibawa kabur.
Karena motor dibawa pelaku, Wahyu kemudian menghubungi keluarga dan kemudian datang menjemput ke Monas. Kasus itu lalu dilaporkan ke Polsek Metro Tanah Abang.
Begitu dapat laporan, Polisi segera menyebar untuk mencari pelaku. Namun baru pada Senin sekira pukul 21:00 WIB, petugas pimpinan Kanit Reskrim AKP Ardiansyah, menemukan salah satu pelaku sesuai dengan ciri-ciri yang disebutkan korban, mereka sedang nongkrong di Taman Monas.
Pelaku yang terakhir mengaku bernama Adi Gunawan kemudian ditangkap berikut sepeda motor hasil rampasannya. Pria asal Surabaya ini kemudian mengakui perbuatannya itu. Oleh polisi, tersangka malam itu juga dibawa ke Jalan Bendungan Jati Luhur tempat perampasan terjadi, untuk menunjukkan temannya Danang.
Namun sesampai di Jalan Bendungan Jati Luhur, pria sudah tiga kali merampok ini malah kabur setelah menepis lengan Polisi. Tak pelak lagi, petugas memberi tembakan peringatan agar bandit itu menyerah namun malah tetap kabur.
Karena takut buronannya lolos, petugas terpaksa mengarahkan senjata api ke betis pelaku, hingga pria tersebut ambruk. Kini bandit itu dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk diobati.(polda/bhc/sya) |