Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
Pemilu
Pemilu Sudah Usai, Presiden SBY Instruksikan Jajaran Menteri Tuntaskan Tugas 100 Hari Terakhir
Sunday 13 Jul 2014 03:25:16
 

Presiden SBY, dalam Sidang Kabinet Paripurna di kantor Presiden, Jakarta, Jumat (11/7).(Foto: Istimewa)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajak seluruh jajaran menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II agar bisa menuntaskan seluruh pekerjaannya dalam 100 hari terakhir masa tugasnya.

“Saya mengajak, mari kita tuntaskan pekerjaan kita di 100 hari terakhir ini. Pilpres 2014 terutama kampanye telah selesai, demikian pula pemilu legislatif yang sudah lebih dahulu selesai. Oleh karena itu, para Menteri dan anggota kabinet saya berharap segera kembali aktif dan secara penuh menyelesaikan tugas pokoknya,” pinta Presiden SBY, dalam Sidang Kabinet Paripurna di kantor Presiden, Jakarta, Jumat (11/7).

Presiden SBY yang didampingi Wakil Presiden Boediono memerintah Kepala Bappenas/Menteri PPN Armida Alisyahbana dan Kepala UKP4 Kuntoro Mangkusubroto agar dalam 3 (tiga) hari ini menyiapkan apa saja agenda dan pekerjaan rumah para menteri dan anggota kabinet yang harus dirampungkan.

“Pilih yang paling penting Ibu Armida dan Pak Kuntoro. Misalkan, masing-masing Kementerian 3-5 hal saja yang itu mutlak, yang itu penting dan menentukan untuk dijalankan. Rujuk RPJMN 2009-2014, RKP 2014, dan APBN-P 2014, serta Instruksi-instruksi Presiden yang telah kita keluarkan baik secara tertulis maupun secara lisan,” kata Presiden SBY.

Selanjutnya, Senin (14/7), Presiden dan Wakil Presiden akan menerima laporan dari Kepala Bappenas dan Kepala UKP4 mengenai agenda dan pekerjaan rumah yang harus dirampungkan, untuk diteruskan kepada para menteri dan anggota kabinet untuk dilaksanakan.

Presiden SBY menugaskan Wakil Presiden dibantu dengan para Menteri Koordinator untuk mengkoordinasikan langsung semua pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh jajaran kabinet ini untuk 100 hari terakhir

“Saya mengingatkan, banyak orang yang bilang sekarang ini masa transisi, baik presiden maupun kabinet, tetapi justru pada masa transisi inilah kita, Saudara-saudara, harus menuntaskan tugas dan tanggung jawab yang ada. Ingat kembali Pakta Integritas dan juga Kontrak Kinerja yang telah Saudara-saudara tanda tangani,” pesan Presiden SBY.

Presiden menegaskan, para jajaran menteri untuk melaksanakan tugas terakhir itu dengan baik, sehingga membuka jalan baik kepada Presiden dan pemerintahan yang akan datang.

“Saya juga bisa menyerahkan tugas dan kewajiban menjalankan pemerintahan ini kepada pengganti saya nanti dengan baik, dengan kondisi yang jauh lebih baik, serta dengan informasi yang selengkap-lengkap,” tutur SBY seraya mengharapkan, dengan demikian, insya Allah perjalanan pemerintahan yang akan datang di bawah kepemimpinan Presiden baru Republik Indonesia akan baik dan bahkan lebih baik dari apa yang dilaksanakan sekarang ini.(Setkab/ES/bhc/sya)



 
   Berita Terkait > Pemilu
 
  Usai Gugat ke MK, Mahfud MD dan Ari Yusuf Amir Adakan Pertemuan di Rumah Ketua MA?
  PKB soal AHY Sebut Hancur di Koalisi Anies: Salah Analisa, Kaget Masuk Kabinet
  Daftar Lengkap Perolehan Suara Partai Politik Pemilu 2024, Dan 10 Partai Tidak Lolos ke Senayan
  DPD RI Sepakat Bentuk Pansus Dugaan Kecurangan Pemilu 2024
  Nyaris Duel, Deddy Sitorus PDIP dan Noel Prabowo Mania saat Debat di TV Bahas Pemilu
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2