Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Politik    
Partai Gerindra
Pengurus Gerindra Aceh Utara Diganti, Syahril Basyah: Saya Kecewa
Friday 05 Apr 2013 21:59:31
 

Ketua DPC Gerindra Aceh Utara, Syahril Basyah.(Foto: BeritaHUKUM.com/sul)
 
LHOKSUKON, Berita HUKUM - Gonjang-ganjing terkait pergantian pengurus partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Aceh Utara, mulai menimbulkan polemik yang dinilai bahwa pergantian ketua yang tengah dijabatnya digantikan dengan yang baru itu tanpa sepengetahuannya.

"Berkembangnya isu pencopotan ini sangat mengejutkan 3 orang pengurus partai ini," terang Ketua DPC Gerindra Aceh Utara, Syahril Basyah.

Diterangkannya, persoalan tersebut mulai timbul sejak sepekan terakhir setelah menerima informasi dari Ketua Umum Gerindra Pusat Jakarta, Prabowo Subianto, yang menyebutkan bahwa ketua DPC Gerindra Aceh Utara harus diganti.

“Selain saya, Sekretaris dan Bendera juga akan diganti,” kata Syahril Basyah saat ditemui usai menggelar rapat koordinator daerah pemilihan (Kordapil). Rapat Kordapil tersebut digelar di Gedung Center Gerindra Aceh Utara, di Lhoksukon, Jumat (5/4).

Kendatipun ia bakal digantikan dengan orang lain, ujarnya, Syahril mengaku tidak akan menuntut atas tindakan Ketua Umum partai tersebut yang akan menggantikan 3 orang pengurus Gerindra Aceh Utara itu. Namun para anggota dan ketua DPC Gerindra Aceh Utara tetap meminta kejelasan serta alasan yang dapat diterimanya.

"Saya meminta kalau mau diganti semuanya saja. Jangan tiga orang, nanti anggota partai ini tidak akan sinkron lagi dengan ketua DPC baru,” ungkap Syahril Basyah.

Atas tindakan Ketua Umum, Ketua DPC Gerindra Aceh Utara itu mengaku sangat kecewa. Menurut informasi yang diketahui, Syahril Basyah akan diganti dengan ketua DPC baru, yaitu T. Moni Alwi. Disebutkannya, Moni itu dipilih langsung oleh Ketua Umum Gerindra dalam rapat internal pada awal April lalu di Jakarta

“Setahu saya tidak ada konflik internal yang terjadi ditubuh Gerindra Aceh Utara selama ini, bahkan tidak ada kendala lain yang bisa mengakibatkan polemik ini,” pungkasnya.(bhc/sul)



 
   Berita Terkait > Partai Gerindra
 
  Gara-gara Benur, Gerindra Babak Belur
  Sindir RY, Gerindra Ingatkan Bahaya DNA Koruptor di Bogor
  Sandiaga Uno Kembali ke Gerindra dan Tak Incar Posisi
  Menang Gugatan Pengadilan, Mulan Jameela dkk Siap Menatap Senayan
  Gerindra: Demi Indonesia, Prabowo Rela Dikecam karena Bertemu Jokowi
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2