JAKARTA, Berita HUKUM - Kepolisian Daerah Metro Jaya berhasil menangkap seorang pelaku yang diduga memprovokasi unjuk rasa pengemudi se-Jabodetabek melalui media sosial (Medsos) Facebook. Pelaku berinisial FY (31) diketahui sebagai pengemudi taksi Blue Bird dan sudah bekerja selama 1 tahun 3 bulan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Mohammad Iqbal mengatakan, kemarin terjadi beberapa insiden di Jakarta, terjadi perbuatan melawan hukum dan anarkis. Kita klasifikasi menjadi perbuatan pidana seperti pengerusakan dan penganiayaan.
"Dengan berbekal strategis dan teknik kepolisian, tim khusus Ditreskrimsus melakukan patrol cyber berhasil menangkap tersangka FY sebagai provokator," kata Kombes Mohammad Iqbal di Polda Metro Jaya, Rabu (23/3).
Tim yang dikomandoi Ditreskrimsus Kombes Mujiyono dan Kasubdit Cyber Crime melakukan penagkapan FY di Full taksi Blue Bird di daerah Fatmawati Jakarta Selatan.
Selanjutnya, Kombes Mujiyono menyampaikan FY diduga melakukan penghasutan terhadap rekan-rekan sesama sopir melalui akun facebook. "Isinya, tersangka mengajak teman-teman para sopir yang unjuk rasa jangan lupa membawa benda tumpul, benda tajam, bila perlu membawa molotov," ujarnya.
Mujiyono menambahkan hasutan tersangka ini sangat membahayakan keamanan Jakarta. Sehingga Alhamdulillah tadi malam, pukul 21.30 Wib dalam waktu singkat dan cepat, kami berhasil menagkap tersangka berikut alat buktinya.
Kami tidak berhenti sampai disini saja, akan kami kembangkan. Tersangka dijerat pasal 28 ayat 2 jo pasal 45 ayat 2 UU RI No.11 tahun 2008 tentang ITE dengan acaman 6 tahun penjara atau denda 1 miliar.(bh/as) |