Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Cyber Crime    
Cyber Crime
Tiga Pelaku WNA Pembuat Surat Email Hoax Jokowiriana@gmail.com di Tangkap
2017-07-19 20:54:13
 

Tiga Pelaku WNA Nigeria yang Ditangkap saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Rabu (19/7).(Foto: BH /as)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap 3 pelaku pembuat surat palsu dan email Hoax yang mencatut nama Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana. Surat dikirim melalui akun e mail jokowiriana@gmail.com dengan disertai tanda tangan palsu Jokowi. Saat ini pelaku masih diperiksa intensif di Polda Metro Jaya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono menyampaikan pelaku penipuan berjumlah tiga orang terdiri dari 2 orang pria sebagai Warga Negera Asing (WNA) dan 1 orang wanita.

"Kasus ini terungkap, awalnya ada surat dari sebuah BUMN atau perusahaan yang merasa dirugikan. BUMN yang di kirim surat mempunyai akses ke istana, akhirnya mengcross check benar tidak surat dengan berlogo Pancasila. Pihak Setneg memastikan bahwa tidak ada surat seperti itu," tutur Argo di Polda Metro Jaya, Rabu (19/7).

Krimsus Polda Metro Jaya melakukan lidik, akhirnya menemukan tersangka 1 atas nama Souleymane Kaba (46 tahun) asal negara Guinea wilayah Afrika. Dari pengembangkan tertangkap tersangka 2 Daniel Douglas (31 tahun) warga negara Liberia dengan istrinya bernama Ria Situmorang (26 tahun).

"Kaba ditangkap pada 18 Juli 2017 di Hotel Aston Rasuna Said Kuningan, Jakartya Selatan. Sedangkan Douglas dan istrinya Ria ditangkap pada 19 Juli 2017 di Apartemen Green Lake Sunter Tower 1, Jakarta Utara," lanjut Argo.

Pelaku sudah mengirimkan 51 surat lewat JNE diantaranya instansi pemerintah dan perusahaan. Surat palsu berisi ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan selama ini, serta minta dukungan dalam rangka Pemilu 2019 yang akan datang.

"Surat palsu tersebut menggunakan Logo Burung Garuda pada sisi kiri atas dan logo Presiden Republik Indonesia pada sisi kanan atas, serta tanda tangan Presiden RI Joko Widodo," papar Argo.

Dalam surat palsu tersebut, juga dicantumkan private email seolah-olah milik Presiden Joko Widodo beralamatkan jokowiiriana@gmail.com serta mencantumkan nomor Whatsapp yang menggunakan profile picture gambar Presiden Joko Widodo.(bh/as)



 
   Berita Terkait > Cyber Crime
 
  Website Diretas, Puan Maharani Minta BSSN Berbenah Diri
  Jerman Mulai Selidiki Dugaan Serangan Siber oleh Rusia
  2 Pelaku Tindak Pidana Peretasan Situs Sekretariat Kabinet Ditangkap Bareskrim Polri
  Biro Paminal Divpropam Susun SOP Patroli Siber, Pengamat Intelijen: Upaya Menuju Polri Presisi
  Deteksi Dini Kejahatan Siber, Baintelkam Polri - XL Axiata Tingkatkan Sinergitas
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2