Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Toleransi Beragama
Toleransi Beragama Perkuat Mental Kebangsaan
Wednesday 04 Sep 2013 11:12:16
 

Sekertaris Daerah Provinsi Gorontalo, Prof. Dr. Ir. Winarni Monoarfa, MS (Foto : ist)
 
GORONTALO, Berita HUKUM - Konflik berlatar belakang agama, suku dan ras yang terjadi di beberapa tempat disebabkan makin rendahnya rasa toleransi beragama oleh setiap warga negara. Toleransi beragama harusnya menjadi nilai yang dapat memperkuat mental kebangsaan sebagai negara yang dikenal dengan falsafah "Bineka Tunggal Ika".

"Individu tidak lagi menjadikan perbedaan latar belakang agama sebagai sebuah rahmah yang memperkaya khasanah dalam berbangsa dan bernegara. Terkikisnya nilai nilai toleransi dapat menyebabkan bangsa kita mudah diadu domba dan larut dalam konflik," tutur Sekertaris Daerah Provinsi Gorontalo, Prof. Dr. Ir, Winarni Monoarfa, MS di Rakor Memperingati Hari Hari Besar Keagamaan, Selasa (3/9).

Setiap elemen masyarakat khususnya para pemuka agama diingatkan untuk terus menumbuh kembangkan nilai nilai toleransi dan silaturahim, untuk menjaga kerukunan antar umat beragama. Dan melalui kegiatan ini menjadi wahana silaturahmi dalam mempererat hubungan komunikasi dan toleransi.

Ia juga berharap agar kedepan warga Gorontalo tetap selalu hidup rukun dan berdampingan dalam perbedaan.

"Kegiatan ini penting mengingat permasalahan kerukunan menjadi kepentingan kita bersama. Faktor agama sangatlah rentan untuk diperalat dalam memicu terjadinya konflik. Dan senantiasa membangun sinergi dan komunikasi dengan pemerintah dalam pelaksanaan kegiatan sehari hari, serta pemuka agama aktif dalam mendukung dan memberi masukan konstruktif terhadap pelaksanaan 4 program prioritas pemerintah Provinsi Gorontalo," jelas Winarni, salah satu tokoh wanita Gorontalo kelahiran tahun 1962.(bhc/shs)



 
   Berita Terkait > Toleransi Beragama
 
  Wakil Ketua MPR: Toleransi Itu Saling Menghormati dan Menghargai
  Politikus PKS Sampaikan Toleransi Beragama, Ajak Anggota Bertakbir di Paripurna DPR
  Dialog Mempersatukan Toleransi Umat Beragama
  Toleransi Beragama Perkuat Mental Kebangsaan
  Jaga Toleransi, Umat Kristen Kampung Sawah Gelar Buka Bersama
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Viral Konten Dedi Mulyadi soal Sumber Air Aqua, Ini Klarifikasi AQUA

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2