JAKARTA, Berita HUKUM - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas), Pudji Hartanto usai diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) langsung berlari menuju mobil dinasnya. Ia diperiksa sekitar 4,5 jam oleh KPK terkait kasus dugaan korupsi Simulator SIM. Jenderal bintang dua itu, baik saat masuk maupun keluar tidak memberikan sedikit komentar pun. Begitu mobilnya masuk Lobi KPK, Pudji langsung berlari.
Pudji yang mengenakan baju Polri lengkap dengan pangkatnya itu menaiki mobil mercy hitam yang merupakan mobil dinas kepolisian. Ketika, Pudji masuk, mobilnya langsung tancap gas keluar gedung lembaga superbodi ini. Para wartawan tulis maupun foto yang mencoba mewawancarai dan mengambil gambarnya harus tertegun karena gerak cepat sang petinggi Polri itu.
Ketika para pemburu berita terus mengejar mobil sambil menempel di kaca mobilnya, Pudji hanya mengaku dirinya diperiksa soal perencanaan. "Tiga pertanyaan, soal perencanaan," katanya yang tak lama kemudian mobilnya tancap gas menuju Jalan Raya Rasuna Said.
Pudji keluar dari gedung KPK sekitar pukul 13:30 WIB, ia masuk pada pukul 10:05 WIB pagi tadi. Saat masuk gedung KPK, ia juga tidak memberikan komentar terkait pemeriksaannya ini. "Nanti saja," katanya sebelum masuk gedung KPK, pagi tadi.
Para petinggi Polri yang dimintai keterangan bukan Pudji saja. Sebelumnya, lembaga pimpinan Abraham Samad ini memeriksa Wakapolri, Nanan Sukarna dan Kompol Legimo. Usai diperiksa, keduanya masih menyempatkan memberikan komentar terkait hal yang membuat dirinya diperiksa itu.
Seperti diketahui, Legimo diperiksa, Senin (11/3) kemarin. Sebelumnya, Nanan Sukarna diperika, Kamis (7/3) lalu. Ketika dikonfirmasi pada Kabag Pemberitaan dan Informasi KPK, Priharsa Nugraha, pemeriksaan Pudji untuk saksi tersangka Djoko Susilo terkait TPPU. "Diperiksa sebagai saksi DS (Djoko Susilo) untuk TPPU," kata Priharsa.
Setelah DS ditahan, Pudji langsung menjabat Kakorlantas. Pudji pun menggugat KPK setelah lembaga superbodi ini menggeledah kantor Kakorlantas.(bhc/din) |