Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Pemilu    
Pemilu
BAKAR Kecurangan Pemilu, Harus Jujur Adil Tanpa Kecurangan
Wednesday 02 Apr 2014 15:35:09
 

Barisan Keamanan Aspirasi Rakyat (Bakar) Kecurangan Pemilu resmi mendeklarasikan diri untuk mengawasi jalannya pemilihan umum legislatif dan presiden bebas dari kecurangan.(Foto: Fathra/JPNN.com)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Menjelang ahir masa kampanye Pemilu Legislatif, masa tenang mulai 6 April esok lusa dan hanya dalam hitungan beberapa hari lagi akan berlangsungnya pesta demokrasi, tepatnya pada Rabu 9 April 2014 kedepan, rakyat Indonesia dipersilahkan dan diajak untuk memilih para wakil rakyat yang akan duduk di bangku Legestaif atau DPR. Barisan Keamanan Aspirasi Rakyat (BAKAR) Terhadap Kecurangan Pemilu, resmi mendeklarasikan diri untuk mengawasi jalannya pemilihan umum legislatif dan presiden yang bebas dari kecurangan, tranparansi anggaran baik dari penyelenggaraan maupun pengawasan, partai politik peserta Pemilu yang masih dipertanyakan.

Tinggkat kerawanan dikhawatirkan di semua level, atau tingkatan Daftar Pemilih Tetap (DPT), hingga proses penghitungan suara.

Dari pengalaman Pemilu sebelumnya, KPPS dan penyelengara lain dituding sering terlibat jual beli suara secara masif.

Oleh karna itu diperlukan partisipasi pengawasan aktif oleh masyarakat tanpa terkecuali dalam rangka mengoptimalkan peran Bawaslu sebagai pengawas Pemilu yang mendapat mandat konstitusi.

"BAKAR Kecurangan Pemilu, lahir dari berbagai gagasan kolegtif untuk menyatakan berbagai upaya partisipasif yang bersifat voluntarism dari semua ide, inisiatif, gerakan dan partisipasi semua anak Bangsa, yang memiliki visi sama untuk menciptakan adanya penyelengara Pemilu 2014 yang jujur dan adil tanpa adanya kecurangan sekecil apapun," tegas Panglima BAKAR, Sukmadji Indro Tjahjono di Galery Cafe Cikini Jakarta Pusat pada, Rabu (2/4).

Oleh karena itu, BAKAR Kecurangan Pemilu yang merupakan wadah kolegtif dari berbagai pihak dan kepentingan dalam rangka menciptakan adanya Pemilu 2014 yang Jurdil, akan memfokuskan gerakan dengan program sosialisasi kepada semua lapisan masyarakat untuk berperan aktif melakukan pengawasan, meminimalisir kecurangan pemilu, khususnya peserta pemilu dan penyelenggara Pemilu birokrat seperti; RT,RW, Lurah dan Kepala Desa sampai Level Nasional yakni Presiden.(bhc/put)



 
   Berita Terkait > Pemilu
 
  Usai Gugat ke MK, Mahfud MD dan Ari Yusuf Amir Adakan Pertemuan di Rumah Ketua MA?
  PKB soal AHY Sebut Hancur di Koalisi Anies: Salah Analisa, Kaget Masuk Kabinet
  Daftar Lengkap Perolehan Suara Partai Politik Pemilu 2024, Dan 10 Partai Tidak Lolos ke Senayan
  DPD RI Sepakat Bentuk Pansus Dugaan Kecurangan Pemilu 2024
  Nyaris Duel, Deddy Sitorus PDIP dan Noel Prabowo Mania saat Debat di TV Bahas Pemilu
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2